ACEH PENA NEWS 20-Okt-2014 adalah Momen Penting Bagi Bangsa Indonesia, dan angka tujuh (7) akan membawa berkah untuk rakyat Aceh khususnya, dan Warga indonesia pada umumnya.
Semoga Presiden Baru akan membawa perubahan bagi Republik Indonesia, dan menjadikan Republik yg Berkeadilan , makmur sejahtera, sesuai dgn dasar Negara Pancasila.
Imran Nisam |
Terlebih dahulu kami atas nama Eks Kombatan-GAM dan rakyat Aceh mengucapkan Selamat atas Pelantikan Bpk Ir.H.Joko widodo dan Bpk H.M Jusufkalla Sebagai Presiden dan Wakil Presiden Republik indonesia yg ke- 7, semoga dgn dilantinya Presiden yg baru akan merubah suasana baru bagi rakyat Aceh khususnya dan Warga Indonesia pada umunya, smoga angka tujuh (7) akan menjadi berkah bagi kita semua, dan menjadikan Republik Indonesia yg adil, makmur sejahtera.
69 tahun sudah Republik ini berdiri dgn enam(6) kali pergantian Presiden, dgn masing masing karakter dan cara yang berbeda , semua sudah kita lewati bersama dan bermacam program dan wacana akan di susun kembali setiap pergantian presiden, dan tidak lupa pula mencantumkan atas nama rakyat dan sikap tegas setiap presiden tetap ingin mensejahterakan Rakyat nya.
Namun itu semua masih jauh dari harapan kita dan msh jauh dgn cita-cita Bangsa, Mulai dari Bpk pendiri bangsa Ir Soekarno hingga ke Bpk Presiden Orde baru masing2 kedua pemimpin kita ini sdh menjabat hampir setengah Abat lamanya, seterusnya di lanjutkan oleh Ibu dan beberapa org bpk dgn Visi dan misi yg tidak jauh berbeda dgn presiden sebelumnya, namun semua hanyalah mimpi belaka" setiap pergantian presiden selalu ingin membawa perubahan bagi Bangsa indonesia.
Tapi kami rakyat Aceh selalu meneteskan air mata setiap pergantian presiden RI, dgn harapan besar akan ada keadilan bagi kami yg tinggal di ujung pulau sumatera atau indonesia bahagian barat, karna selama 69 tahun sudah berdirinya Republik ini seakan jasa-jasa para leluhur kami sama sekali tidak di artikan, betapa besarnya pengerbanan nenek moyang kami dalam mempertahankan kedaulatan Negara, hingga hari ini dapat kita hirup bisa menghirub udara merdeka tanpa penindasan dan penekanan, ancaman dari pihak asing.
Jiwaraga kami untuk Republik indonesia sudah lama kami serahkan, dan kami telah mengiklaskan semua apa yang telah kami berikan, walau Pemimpin Negeri ini seakan tidak iklas dalam menerima apa yang telah kami hibba selama masa tran sisi hingga NKRI berdaulat, dan apa yang telah kami berikan sudah kami iklaskan.
enam kali pergantian presiden telah kami jadikan pengalaman pahit yang tidak perlu terulang lagi, dalam momentum kali ini kami berharap pada presiden yang baru untuk membawa peruhan baru bagi bangsa ini, pemikiran pemikiran lama sudah saatnya untuk kita tinggalkan dan kita mulai dgn pemikiran yang baru yang lebih mengarah kepada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Kalau memang kita akui kita adalah pilihan rakyat tentu tidak ada agenda yang lebih penting kecuali mensejahterakan rakyat yang telah memilih kita, dan menepati janji-janji politik semasa kampaye, jangan sia siakan kepercayaan yg telah diberikan oleh rakyat karna kami yakin dengan angka tujuh (7) adalah angka yg membawa berkah dan begitu juga dgn presiden ke 7 insya Allah akan membawa berkah bagi seluruh rakyat indonesia.
Harapan kami selaku anak bangsa yang telah kembali agr bpk presiden yang telah di lantik hari ini lebih mengedepankan kepentingan rakyat secara berkelanjutan dan permanenisasi perdamaian dalam Negeri harus di utaman, apa lagi menyangkut dgn perjanjian Damai antara RI dan GAM sangat menyentuh hati kami bila poin-poin perdamaian akan di realisasi oleh presiden yang baru, krn akar permasalah sama-sama sudah kita fahami.
apa lagi Bpk Wakil Presiden adalah salah seorang pencetus Perdamaian Aceh hingga suasana damai yg sudah berjalan 9 tahun dapat di rasakan oleh rakyat Aceh, karna rakyat Aceh sudah sangat dekat dgn pak Wakil presiden.
Bapak H.M Jusuf kalla punya sejarah pribadi dgn rakyat Aceh, antara Bugis makasar dan dgn Aceh masih punya hubungan darah, dan kami rakyat Aceh sudah menganggap persaudaraan dgn bpk JK sudah sekian lama terjalin urat. Maka dgn lahirnya sebuah MoU pada thn 2005 lalu sangat berdampak positif untuk membangun kembali apa yang telah hancur dan apa yang telah tertinggal selama konflik bergejolak di Aceh, baik di segi pendidian, kesehatan dan insfrastruktur lainya , maka sudah seyogyanya seluruh butir-butir MoU Helsinki untuk di realisasikan sesuai dgn apa yang telah di sepakati.
biarlah presiden Pertama sampai yangke enam(1-6) tidak berlaku jujur dgn Aceh, tapi harapan kami pada presiden yang ketujuh akan menepati janjinya, Insya Allah.
Kami yakin H.Jokowi Dodo dan H.M Jusuf kalla adalah pemimpin yang jujur dan amanah, rakyat tdk salah memilih Pemimpin, krn dgn pengalaman yang sangat kental yang dimiliki oleh kedua pemimpin kita ini.Tentu kemakmuran dan kesahteraan akan segera terujut sesuai dgn harapan kita selama ini.
Penulis: Imran Nisam Mantan Kombatan Aceh
0 Komentar