Like on Facebook

header ads

Transmigran Aceh: Kok di Sana Tak Ada Listrik?


"Yusein mengatakan, keberadaannya dan 100 kepala keluaraga (KK) di Kawasan Transmigran Takengon Aceh Tengah penuh dengan keterbatasan. Di sana tidak ada sama sekali fasilitas listrik dan air bersih" 

Muhaimin Iskandar 

PENA News | Di depan para transmigran, Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar menyatakan ekonomi Indonesia sedang bagus dan tumbuh kencang di atas 6%. Namun transmigran merasa aneh, karena angka itu tidak sesuai realitas.

Muhaimin yang akrab disapa Cak imin memberikan orasi soal pertumbuhan ekonomi Indonesia dalam acara Expo Kemandirian Wirausahawan di Kawasan Transmigrasi di Thamrin City Jakarta, Kamis (13/12/2012).

"Level ekonomi kita berkembang kuat, kita jangan lengah atas perkembangan perekonomian saat ini," kata Muhaimin.

Tapi ironis, menurut penuturan beberapa orang transmigran, mereka tidak mengetahui pertumbuhan Indonesia saat ini sedang melaju kencang. Mereka mengeluh masih mengalami keterbatasan fasilitas terutama listrik yang membuat para transmigran tidak mengetahui informasi soal kondisi ekonomi.

"Saya tidak tahu kalau pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 6%, di sana (Takengon Aceh) tak ada listrik," ungkap transmigran asal Takengon Aceh M. Yusein kepada detikFinance.

Yusein mengatakan, keberadaannya dan 100 kepala keluaraga (KK) di Kawasan Transmigran Takengon Aceh Tengah penuh dengan keterbatasan. Di sana tidak ada sama sekali fasilitas listrik dan air bersih. 

Bahkan Yusein mengungkapkan, penduduk transmigran di sana hanya mengandalkan air hujan sebagai sumber kehidupan mereka. Saat ini peran pemerintah katanya hanya memberikan uang pokok sebesar Rp 750.000/bulan/KK selama 3 tahun.

"Air bersih tidak ada disana, air tanah kurang bagus dan keruh. Kami mengandalkan air hujan atau kami naik turun gunung untuk mendapatkan air bersih. Tetapi pemerintah memberikan uang pokok per bulan sebesar Rp 750.000/KK selama 3 tahun," tuturnya.

Hal yang sama pernah ditemukan detikFinance di Provinsi Kalimantan Tengah tepatnya di Kabupaten Kotawaringin saat kunjungan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar. Daerah Transmigran memang penuh mendapat perhatian yang lebih serius dari pemerintah.

SUMBER: DETIKdotCOM

Posting Komentar

0 Komentar